January 25, 2018 | BPS Activities
Selama ini pengumpulan data luas panen baik padi maupun padi palawija masih menggunakan metode konvensional dengan menggunakan daftar isian Statistik Pertanian (SP). Berdasarkan Metode tersebut, pengumpulan data luas panen masih berdasarkan pada hasil pengamatan mata petugas sebagai pengumpul data (eye estimate). Memang secara praktek di lapangan metode tersebut mudah untuk dilaksanakan tetapi penggunaan metode tersebut masih memiliki kekurangan, yaitu rendahnya akurasi dan waktu pengumpulan data yang cukup lama.
Di sisi lain program pemerintah dalam meningkatkan kapasitas produksi pertanian guna terwujudnya swasembada pangan harus tersedia data statistik produksi padi yang akurat yang dapat digunakan pemerintah untuk mengambil kebijakan secara tepat terkait upaya untuk menjaga ketahanan pangan khususnya mengenai kebijakan cadangan beras pemerintah, impor beras dan stabilisasi harga beras.
Menyikapi hal tersebut, di sini BPS menggandeng Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk melakukan pendataan luas panen padi dengan metode baru yaitu Kerangka Sampel Area (KSA) yang proses pendataanya menggunakan satelit dan perangkat lunak. Lewat metode ini, data statistik pertanian yang dikumpulkan diharapkan menjadi lebih akurat dan tepat waktu dibandingkan menggunakan metode konvensional.
Tujuan KSA dilakukan adalah untuk mengestimasi luas panen padi secara lebih akurat dengan cara mengumpulkan foto tanaman padi pada berbagai fase tanam yaitu mulai fase pengolahan lahan hingga fase pengolahan pasca panen (satu musim tanam).
Adapun instrumen yang digunakan petugas di lapangan adalah peta lingkungan sekitar, foto lingkungan sekitar, foto segmen dan titik pengamatan, alat komunikasi HP berbasis android (milik pribadi) dengan spesifikasi minimal OS Android 3.x, Kamera belakang 1 MP, RAM 1 GB, GPS berfungsi, terdapat ruang kosong penyimpanan (memori) minimum 2 GB, dan sistem Aplikasi KSA yang sudah terinstall di HP.
Pada KSA ini tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh petugas pendata (PCS) di lapangan adalah sebagai berikut :
- Petugas melakukan login pada aplikasi survei KSA (tersedia akses internet) saat berada di wilayah beban kerja masing-masing
- Petugas harus melihat posisi segmen pada aplikasi survei KSA yang menjadi tanggung jawabnya (dapat dilihat pada menu Survei - Data Segmen) dan memperhatikan lokasi sampel segmen yang akan dituju, nama desa dan letaknya, serta kenampakan-kenampakan yang ada dalam peta (misalnya jalan, pemukiman, persawahan, sungai, dan lain-lain)
- Menentukan jalan terbaik menuju lokasi segmen tersebut dan kemudian melakukan kunjungan ke lokasi sampel segmen dengan membawa perangkat android yang sudah terlogin pada aplikasi survei KSA
- Petugas melakukan observasi pada 9 titik pengamatan di setiap segmen (pada aplikasi KSA dapat dilihat pada menu Survei - Peta Survei)
- Petugas melakukan perekaman data di setiap segmen (memilih fase tumbuh padi pada titik pengamatan dan mengambil foto pertumbuhan padi pada titik pengamatan). Jika petugas telah selesai melakukan perekaman data di setiap segmen, maka legenda warna dari setiap titik pengamatan akan berwarna biru. Tombol kirim akan aktif (dapat dilihat pada menu Survei - Entri Data)
- Petugas melakukan pengiriman data dengan menekan tombol kirim. Jika tidak tersedia akses internet, maka petugas tetap dapat melanjutkan perekaman data pada segmen lain yang menjadi tanggung jawabnya kemudian pengiriman data dapat dilakukan setelah petugas berada di wilayah yang tersedia akses internetnya. Data yang sudah terekam dan belum terkirim dapat dilihat pada menu Survei-Data History. (perhatikan legenda warna yang menunjukkan status datan yang sudah lengkap dan siap kirim akan berwarna biru sedangkan data yang sudah terkirim akan berwarna hijau).
- Selanjutnya PMS akan melakukan pemeriksaan hasil pengamatan PCS pada web monitoring KSA.
Tidak semua medan kerja petugas berada pada lokasi yang mudah dijangkau dan nyaman. Lokasi-lokasi yang mudah dijangkau petugas seperti persawahan, tegalan, dan pemukiman. Beberapa petugas ada yang lokasi wilayahnya berupa perbukitan, hutan lebat yang belum pernah dijangkau manusia, jurang, sungai, dan wilayah-wilayah lain dengan kondisi lapangan yang sangat terjal hingga naik tebing. Survei ini disamping memerlukan keberanian tersendiri ibarat berpetualang, juga nyawa taruhannya. Oleh karena itu petugas diharapkan untuk selalu mawas diri dan berhati-hati dalam setiap langkah menuju ke lokasi wilayahnya. Tak jarang petugas di tengah lapangan terpeleset dan jatuh karena sulitnya lokasi menuju titik pengamatan. Dengan semangat satu per satu petugas berupaya menyelesaikan pendataan melakukan pemotretan di setiap titik-titik pengamatan di tengah medan yang masih dapat dijangkau oleh petugas.
Seperti di Kecamatan Kumai dan Arut Selatan, Petugas cukup kesulitan menemukan titik lokasi koordinat pengamatan dikarenakan jalan menuju area pengamatan berupa semak belukar dan juga lahan gambut. Ada juga lokasi segmen petugas sebagian maupun seluruh subsegmennya berada di luar wilayah segmennya. Untuk lokasi-lokasi yang sulit dijangkau disarankan untuk pendataan tahap berikutnya dapat diusulkan penggantian sampel. Penggantian sampel dapat dilakukan dilakukan apabila dalam 1 segmen terdapat > 5 subsegmen fase pertumbuhan padi menunjukkan kenampakan lahan bukan sawah dan > 1 subsegmen tidak dapat diakses. Pengusulan penggantian sampel segmen dapat dilakukan dengan melampirkan bukti foto subsegmen dan mengisi form usulan penggantian sanpel segmen.
Di Kabupaten Kotawaringin Barat, pendataan KSA perdana pada Bulan Januari ini mendapat perhatian serius dari Kepala BPS Kabupaten Kotawaringin Barat, Bapak OO Suharto, serta Kepala Seksi Statistik Produksi, Much.Ar Razik, yang turut mendampingi petugas KSA dalam mengamati segmen wilayah tugasnya.
Akhirnya, semoga hasil pendataan KSA benar-benar dapat digunakan untuk mengestimasi luas panen padi dan dengan metode KSA inilah data statistik pertanian yang dikumpulkan menjadi lebih akurat dan tepat waktu. (SR)
Related News
Pelaksanaan Survei Kerangka Sampel Area (KSA) Mei 2018 BPS Kabupaten Kotawaringin Barat
Survei Ubinan Subround 1 Tahun 2019 berbasis Kerangka Sampel Area
Briefing Persiapan Pelaksanaan Survei Insutri Mikro Kecil (VIMK) 2018 BPS Kab Kotawaringin Barat
Pelaksanaan Ubinan Subround II Tahun 2019 BPS Kotawaringin Barat
BPS Kotawaringin Barat gelar Pelatihan Survei Wisatawan Nusantara Tahun 2019
Pendataan Survei Penyusunan Disagregasi PMTB 2018 Kabupaten Kotawaringin Barat
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kotawaringin Barat (Statistics of Kotawaringin Barat Regency)
Jl. P. Diponegoro No. 01 Pangkalan Bun 74111
WhatsApp: 0811-2222-6201
Email: bps6201@bps.go.id
About Us