Palangka Raya Deflasi 0,13 persen, Sampit Inflasi 0,27 persen

Tanggal Rilis	:	3 September 2018
Ukuran File	:	0.17 MB

Abstraksi

Palangka Raya mengalami deflasi (0,13 persen) namun Sampit terjadi inflasi (0,27 persen). Kedua kota tersebut menempati peringkat ke-50 dan ke-8 kota inflasi tertinggi di tingkat nasional. Deflasi di Palangka Raya terutama dipengaruhi oleh penurunan indeks harga pada kelompok bahan makanan (1,05 persen) dan sandang (0,33 persen). Inflasi di Sampit terutama dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (1,48 persen) serta makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,74 persen).

Berita Resmi Statistik Terkait

Juni 2023 Palangka Raya Mengalami Inflasi Sebesar 0,27 Persen Dan Sampit Sebesar 0,26 Persen

Desember 2023 Palangka Raya Mengalami Inflasi Sebesar 0,31 Persen Dan Sampit Inflasi Sebesar 0,27 Persen.

Palangka Raya Inflasi 0,21 Persen, Sampit 0,15 Persen

Januari 2023 Palangka Raya Mengalami Inflasi Sebesar 0,13 Persen Dan Sampit Mengalami Inflasi Sebesar 0,11 Persen

Agustus 2021 Palangka Raya Mengalami Deflasi 0,14% Dan Sampit Deflasi 0,18%

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Kotawaringin Barat (Statistics of Kotawaringin Barat Regency)

Jl. P. Diponegoro No. 01 Pangkalan Bun 74111

WhatsApp: 0811-2222-6201

Email: bps6201@bps.go.id

Manual

S&K

Daftar Tautan

Tentang Kami

Tautan Lainnya